Pesawat Tampa awak AS |
Pentagon menyatakan, saat ditembaki, pesawat tanpa awak Predator milik Angkatan Udara AS tengah melakukan patroli rutin. dan baru saja mengudara. Pentagon mengklaim pesawat itu terbang di zona udara internasional. Tepatnya di timur Kuwait, 16 mil dari batas pantai Iran.
"Pesawat kami tidak pernah memasuki wilayah udara Iran. Pesawat selalu terbang di zona internasional. Batas yang diakui adalah 12 mil dari pantai, kami tidak pernah masuk ke batas 12 mil itu," kata Humas Pentagon, George Little seperti dikutip CNN.
Little mengatakan, penembakan pesawat tanpa awak oleh jet tempur Iran di udara internasional ini merupakan yang pertama kali terjadi. Sebelumnya, pada Desember 2011, pesawat tanpa awak AS jatuh di Iran. AS mengklaim pesawat itu mengalami kecelakaan, sementara Iran mengklaim berhasil menembak jatuh pesawat itu. Kemudian Iran pun meniru model pesawat itu.
Pentagon menyatakan setidaknya dua serbuan peluru dari Su-25 Iran mengarah ke pesawat tanpa awak AS. Menurut pejabat Pentagon, video yang dipasang pada pesawat tanpa awak itu menunjukkan dua Su-25Iran mendekati sang Predator dan menembakinya. Jet tempur Iran terus menembaki Predator. Namun, Pentagon mengklaim, pesawat tanpa awak miliknya tidak terkena berondongan tembakan itu.
Analis intelijen militer AS masih belum yakin faktor yang membuat pesawat tanpa awak mereka bisa selamat. Apakah karena kurangnya keahlian para pilot Iran atau memang hanya mengusir dan tidak menjatuhkannya dan hanya mengusirnya saja. Yang jelas, pejabat Pentagon mengatakan, "Tidak masalah mereka menembaku kami."
Sumber : VivaNews
0 komentar:
Posting Komentar